,

Cara Merawat Mobil Diesel Anti Kesel

cara merawat mobil diesel

Cara merawat mobil diesel sebenarnya mudah, cuma perlu telaten saja. Supaya telatennya pas, sebaiknya kamu kenal lebih dulu seluk beluk mesin diesel, merk mobil bermesin diesel, dan bagaimana cara menangani mesin tersebut.

Mesin Diesel, Sejarah, Kelebihan dan Kekurangannya

Sejarah Mesin Diesel

Mesin diesel atau mesin pemicu kompresi adalah motor bakar pembakaran dalam yang menggunakan panas kompresi untuk menciptakan percikan dan membakar bahan bakar yang telah diinjeksikan ke dalam ruang bakar. Mesin diesel tidak memerlukan busi seperti mesin bensin dan mesin gas.

Ditemukan tahun 1892 oleh Rudolf Diesel, desain dan cara kerja mesin diesel dipatenkan tahun 1893. Tujuan pembuatan mesin ini oleh Diesel adalah untuk digunakan dengan berbagai macam bahan bakar.

Tahun 1893, Rudolf Diesel menciptakan mesin pertamanya, sebuah silinder tunggal 10-kaki (3,0 m) berbahan besi dengan roda gila pada dasarnya.

Diesel memerlukan waktu 2 tahun untuk menyempurnakan mesin buatannya. Pada 1896 ia mendemonstrasikan model lainnya dengan efisiensi teoretis 75%, sangat jauh apabila dibandingkan dengan mesin uap yang hanya 10%.

Tahun 1898, Diesel telah menjadi jutawan. Mesin buatannya telah digunakan untuk menggerakkan transportasi jalur pipa, pembangkit listrik dan air, mobil, truk, dan kapal, kemudian juga menyebar sampai pertambangan, ladang minyak, pabrik, dan transportasi antar benua.

Kelebihan dan Kekurangan Mesin Diesel

Kelebihan Mesin Diesel

Masyarakat di Indonesia mulai menerima kehadiran mesin diesel hanya untuk beberapa jenis kendaraan seperti SUV atau MPV.

Karena image mobil pekerja yang kotor, pabrikan otomotif yang ada di Indonesia pun menahan diri untuk memasukkan model sedan bermesin diesel mereka di pasar global.

Padahal, mesin diesel modern mampu menghasilkan sejumlah torsi yang luar biasa. Di luar negeri, sedan dengan mesin diesel bahkan tak kalah digemari karena terbukti memiliki efisiensi bahan bakar dengan produksi tenaga yang baik.

Alasan yang paling utama, mesin diesel menghasilkan torsi lebih tinggi yang berasal dari rasio kompresi.

Keistimewaan mesin-mesin diesel modern ini tak luput dari teknologi yang digunakannya. Sebut saja teknologi awal seperti Common-rail Direct Injection. Teknologi ini mengandalkan sistem penyemprotan bahan bakar bertekanan tinggi langsung ke ruang bakar mesin.

Karena itu, pembakaran dalam mesin diesel lebih sempurna dapat dicapai dan berefek langsung dengan meningkatnya tenaga dan torsi. Mesin diesel dengan teknologi commonrail juga memiliki keunggulan di suara mesin yang lebih halus.

Mesin diesel modern membutuhkan bahan bakar berkualitas tinggi. Nilai cetana tinggi, rendah kadar sulfur dan particulate menjadi syarat utamanya. Sayangnya, bahan bakar diesel dengan kualitas tinggi masih menjadi isu utama di banyak wilayah Indonesia.

Belum banyak SPBU yang menyediakan solar dengan cetana tinggi, rendah kadar sulfur dan particulate. Selama masih ada sulfur, maka mesin diesel akan tetap menghasilkan jelaga, walaupun kadarnya kecil.

Pada mesin diesel, asap hitam biasanya diakibatkan karena kotornya ruang bakar akibat adanya tumpukan kerak hasil pembakaran yang tidak sempurna. Semisal akibat penggunaan bahan bakar yang berkualitas rendah.

Jadi, sederhananya, kelebihan mesin diesel, dapat diringkas sebagai berikut:

  1. Tenaga dan Torsi maksimum mudah dicapai pada putaran (rpm) rendah.
  2. Torsi puncak dari mesin lebih tinggi.
  3. Mampu membawa beban berat dan lebih mampu di tanjakan.
  4. Relatif lebih irit bahan bakar dengan kapasitas mesin yang sama.
  5. Tidak terdapat pengapian, sehingga lebih sedikit komponen yang perlu dicek dan diganti secara berkala.

Kekurangan Mesin Diesel

Cara merawat mobil diesel tentu saja salah satunya dengan merawat kelebihan dan meminimalisir kekurangannya. Selain kelebihan yang sudah dijelaskan, ada beberapa kekurangan mesin diesel seperti beberapa poin di bawah ini:

  1. Getaran dan suara mesin terasa lebih kasar.
  2. Akselerasi terasa lebih lambat.
  3. Tenaga atau power maksimum lebih rendah (kebalikan dari torsi mesin).
  4. Tidak cocok untuk dioperasikan pada putaran (rpm) tinggi.

Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangannya, selanjutnya tentu saja adalah cara merawat mobil diesel.

Cara Merawat Mobil Diesel Anti Kesel

  1. Panaskan Mesin Mobil Sebelum Digunakan

Jika mobil hendak digunakan, setidaknya panaskan mesin mobil terlebih dahulu sekitar 5 – 10 menit lamanya. Hal ini dilakukan agar oli dapat bersirkulasi dan melumasi komponen di dalam mesin.

  1. Pilih Oli yang Tepat

Hal yang tak boleh dilewatkan ketika merawat mesin diesel yaitu penggunaan oli yang tepat. Seperti diketahui, banyak oli yang beredar di pasaran, dimana secara umum oli mesin berfungsi sebagai pendingin suhu mesin, membersihkan dan melindungi komponen penyusun mesin.

Gunakan oli mesin dengan spesifikasi yang direkomendasikan pabrikan dan lakukan penggantian oli mesin sesuai jadwal perawatan berkala pada buku manual atau buku service kendaraan anda.

  1. Gunakan Solar Berkualitas

Merawat mesin diesel juga bisa dilakukan dengan cara penggunaan bahan bakar berkualitas, seperti solar yang memiliki kadar Cetane Number (CN) tinggi atau kandungan sulfur yang lebih rendah.

Beberapa solar dengan kadar CN tinggi dan kandungan sulfur rendah telah tersedia di berbagai SPBU di Indonesia. Diketahui, kandungan sulfur yang cukup tinggi dapat merusak komponen injektor dan mengakibatkan pembakaran menjadi tidak sempurna. Sebaliknya, kandungan sulfur rendah akan membuat emisi gas buang, saluran bahan bakar, filter solar, dan ruang bakar lebih bersih.

Diketahui, Solar bersubsidi menjadi jenis BBM paling rendah dengan CN 48 dan sulfur 3.500 part per million (ppm). Sedangkan solar yang non subsidi memiliki nilai CN 51 dan kandungan sulfur minimal 1.200 ppm. Dan solar yang lebih baik lagi memiliki nilai CN 53 dengan kandungan sulfur di bawah 300 ppm.

  1. Ganti Filter Bahan Bakar Secara Tepat

Penggantian filter bahan bakar memang harus dilakukan karena filter bahan bakar dapat digunakan untuk menyaring kandungan solar yang terkadang masih terdapat kandungan air atau kotoran.

Padahal jika kandungan air atau kotoran masuk ke sistem pembakaran, maka proses pembakaran menjadi tidak sempurna dan besar kemungkinan mobil bisa mogok.

Pastikan filter bahan bakar diganti jadwal perawatan berkala mengacu pada buku manual atau buku service kendaraan untuk menghindari kemungkinan adanya kandungan air atau kotoran pada diesel.

  1. Ganti Filter Udara

Proses pembakaran pada mesin yang sempurna dipengaruhi faktor udara bersih. Namun sejatinya, debu atau kotoran yang ukurannya sangat kecil kerap terbawa angin dan masuk melalui pori-pori filter udara.

Nah, debu dan kotoran yang masuk melalui filter udara bisa sangat mempengaruhi proses pembakaran jadi tidak sempurna.

  1. Lakukan Perawatan Berkala di Bengkel

Seperti mobil pada umumnya, lakukan perawatan berkala di bengkel. Sebisa mungkin lakukan di bengkel resmi. Hal ini karena di bengkel memiliki mekanik ahli yang mampu menangani berbagai masalah pada mobil, termasuk mesin diesel lengkap dengan berbagai peralatan yang dibutuhkan.

Cara Merawat Mobil Diesel dari Eksteriornya

Beragam cara merawat mobil diesel yang tertulis sebelumnya adalah untuk merawat mesinnya. Maka, perlu sarung mobil atau cover mobil untuk memelihara eksterior kendaraan. Gunakan sarung mobil atau cover mobil yang bisa melindungi seluruh body mobil secara maksimal dan membantu perawatan mobil dari sisi luar.

Gunakan cover mobil mobil yang terbuat dari bahan yang baik, tidak menggores cat body mobil, seperti cover mobil CoverSuper Extreme. Selain bahannya bagus, bisa slim fit ke body mobil, tidak menggores cat mobil, dan anti air.

So, cara merawat mobil diesel pun bisa maksimal dua arah: dari dalam dan dari luar kendaraan.

Demikian artikel yang dapat kami sampaikan. Semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk membaca artikel asik lainnya seperti bagaimana Cara Merawat mobil Ayla Anda Saat Musim Pandemi Seperti Sekarang Ini?