Kekurangan Menggunakan Cover Mobil Anti Panas dan Anti Hujan

Sering kali kita temui kendaraan yang menggunakan cover atau sarung mobil. Saat ini memang sedang marak penggunaan selimut mobil. Tentu saja disebabkan kepemilikan kendaraan roda empat yang semakin menunjukkan peningkatan signifikan namun tidak diimbangi dengan  adanya tempat atau lahan kosong yang digunakan untuk tempat parkir kendaraan tertutup atau sering disebut garasi.

Bukan hanya kulit pada  manusia yang memerlukan perlindungan dari sinar panas matahari, pancaran dari ultra violet serta gebyuran dari derasnya air hujan. Mobil juga sama halnya, mobil memerlukan tempat berlindung untuk melindungi body mobil dari pengaruh luar tersebut. Akhirnya mereka mengenakan cover mobil anti panas dan anti hujan sebagai pelindung dikarenakan  garasi atau tempat berteduh yang tidak ada.

Banyak sekali sarung atau mobil yang dijual bebas di pasaran. Dengan sangat  mudah dapat dibeli di toko-toko otomotif, di supermarket atau bisa juga di jalan-jalan banyak yang membuka lapak untuk menjajakan cover mobil anti panas dan anti hujan dengan berbagai bahan material yang ditawarkan. Untuk harganya pun bervariatif dari harga yang dapat dijangkau atau murah maupun harga yang mahal untuk kalangan masyarakat menengah ke atas.

Namun, anda perlu mengetahui, penggunaan selimut atau sarung mobil terlalu lama juga ternyata membuat efek buruk untuk body mobil anda. Berikut beberapa efek yang ditimbulkan akibat penggunaan selimut atau cover mobil dalam kurun  waktu yang terlalu lama dan terlalu sering.

Dampak Buruk yang Ditimbulkan Akibat  Penggunaan Cover Mobil Anti Panas dan Anti Hujan Terlalu Sering

Body mobil karatan

Biasanya  penggunaan cover atau body mobil sebagai pelindung body mobil dari paparan sinar matahari dan juga gebyuran air hujan yang airnya bisa mengikis warna cat pada body mobil anda. Sama seperti kulit manusia yang membutuhkan  perlindungan dari sibar panas matahari dan bisa menimbulkan dampak buruk permasalahan pada kulit wajah. Mobil pun demikian, mobil juga membutuhkan penutup mobil agar tidak terkena langsung paparan matahari yang merusak cat body mobil.

Namun ternyata ada dampak buruk menggunakan cover mobil anti panas dan anti hujan yang terlalu sering, bisa mengakibatkan masalah apabila digunakan terus menerus dalam kurun waktu yang lama.  Cover  atau selimut pada mobil yang dalam waktu lama tidak dibuka bisa mengakibatkan mobil berkarat. Mengapa demikian ?

Bahan dari cover atau selimut mobil yang anti panas dan anti air biasanya digunakan di ruang yang terbuka atau out door biasanya terbuat dari bahan material yang tidak menyerap air.

Bahan yang anti air tersebut biasanya terbuat dari bahan parasut arau semacam plastik yang tidak mempunyai pori-pori untuk tempat sirkulasi udara. Sehingga body mobil anda menjadi lembap. Apabila anda tidak rutin membuka dan body mobil tidak mendapatkan cukup udara maka body mobil bisa menimbulkan karat.

Sangat merugikan bukan? Penggunaan cover yang tujuan utamanya untuk berlindung dari hujan justru bisa menimbulkan masalah. Jadi sebaiknya anda secara rutin dan berkala untuk membuka dan memberikan ruang untuk mobil anda bernapas agar kelembapan pada mobil anda hilang. Atau anda bisa memilih cover mobil anti panas dan anti hujan  yang bahannya lebih terjamin dan bagus. Yaitu bahan yang  sama-sama anti air tetapi terbuat dari bahan yang mempunyai pori-pori sehingga bisa bernapas.

Cover mobil yang tepat saat digunakan di ruang terbuka atau out door adalah selimit mobil yang terbuat bahan fabric yang dilengkapi dengan coating atau lapisan dengan lapis empat layer. Mengapa demikian? Karena bahan tersebut  bisa menahan air hujan yang turun tetapi tetap memungkinkan udara masuk dengan lancar sehingga sirkulasi udara tetap normal.

Menimbulkan goresan

Cover mobil anti panas dan anti hujan yang dikenakan selain dapat menahan air guyuran dan juga panas terik matahari agar tidak langsung tembus kena ke body mobil juga sebagai digunakan sebagai pelindung dari goresan. Namun faktanya, sering kali kita temui penggunaan cover atau selimut mobil yang justru bisa mengakibatkan body mobil anda tergores bahkan lecet. Mengapa demikian?

Ternyata pemilihan bahan material selimut atau cover mobil yang tidak tepat bisa membuat body mobil anda terdapat banyak goresan. Hal tersebut terjadi dikarenakan bahan atau material tersebut mempunyai sifat kasar sehingga saat terkena hujan dan angin gesekan cover atau selimut mobil dan juga body mobil anda dapat menimbulkan gesekan yang keras sehingga mobil tergores dan lecet.

Bahan material pada selimut atau cover mobil sebaiknya anda memilih bahan yang sesuai dan ideal. Yaitu bahan material yang bagian luar bisa menahan air hujan dan juga panas matahari, namun bagian dalamnya adalah bahan yang mempunyai tekstur halus supaya tidak merusak body pada mobil anda.

Sangat penting anda cermat dan juga teliti dalam memilih body cover yang akan anda gunakan pada mobil anda. Karena cover atau selimut mobil penting bagi anda yang tidak memiliki lahan parkir khusus atau garasi sebagai tempat yang melindungi  mobil anda. Namun jangan sampai anda salah dalam memilih agar tujuan yang diharapkan anda tidak salah kaprah.

18 responses to “Kekurangan Menggunakan Cover Mobil Anti Panas dan Anti Hujan”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

eleven − four =