Kebanyakan orang memilih warna mobil berdasarkan warna kesukaan yang sesuai dengan karakter mereka, atau bisa juga karena sekadar mengikuti trend. Tapi, banyak juga orang yang memilih warna mobil karena faktor-faktor lainnya, seperti warna yang paling aman atau yang paling awet. Apalagi mobil yang dibeli akan digunakan dalam jangka waktu lama serta untuk dipakai dalam berbagai aktivitas perjalanan.

Oleh karena itu, penting bagi kamu sebelum membeli mobil untuk memperhatikan warna yang akan kamu pilih. Berikut beberapa warna mobil yang paling awet yang kami rekomendasikan untuk kamu.

Warna Mobil Yang Paling Awet

1. Grey atau Abu-Abu

Warna mobil yang paling awet pertama adalah warna  grey atau abu-abu merupakan warna yang paling awet di antara yang lain.

Hal ini dikarenakan warna tersebut tidak sulit perawatannya dan mudah pengecatannya. Meski warna ini tampak kalah elegan dan mewah dibandingkan dengan warna hitam dan putih, tapi justru karena warnanya yang tidak kontras justru membuat warna ini tidak mudah terlihat goresannya.

Goresan-goresan kecil akibat mencuci mobil atau tergesek oleh sesuatu biasanya tidak terlalu begitu tampak pada mobil dengan warna silver atau perak. Selain itu, warna ini juga tidak mudah kusam sehingga warna sulit pudar dan lebih awet.

Warna mobil yang paling awet ini juga merupakan warna yang cukup baik di segala kondisi. Nah, buat kamu yang lebih mementingkan ketahanan warna mobil, warna silver atau abu-abu adalah pilihan yang tepat.

2. Silver Metallic

Warna mobil yang paling awet kedua adalah warna silver memiliki karakter netral yang coock digunakan untuk segala jenis event.

Warna ini menjadi salah satu warna yang bisa kamu pilih jika ingin membeli mobil dengan warna yang awet.

Warna silver juga merupakan warna yang tidak terlalu kontras dengan noda yang menempel, kecuali dengan noda yang berwarna. Sehingga mobil dengan warna ini cenderung lebih resisten terhadap kotoran atau debu dan membuat warna mobil tidak mudah kotor dan pudar.

Selain itu, warna jenis ini juga dapat menyamarkan goresan yang ada pada mobil. Dengan begitu kamu tidak perlu terlalu khawatir jika goresan pada mobil kamu akan mempengaruhi atau mengurangi kecantikan mobil kamu.

3. Biru

Warna mobil yang paling awet  ketiga adalah warna biru. Warna mobil ini yang tergolong cukup awet. Warna biru pada mobil memang kurang digemari oleh para pengendara mobil. Selain warnanya yang tidak cukup elegan, warna ini juga bukan warna netral yang bisa dipakai untuk semua kondisi.

 Pada umumnya, mobil dengan warna ini hanya digunakan oleh orang-orang tertentu saja. Namun, warna biru justru menjadi salah satu warna yang cukup awet sebab perawatan dan pengecatannya yang cukup mudah. Warna ini merupakan jenis warna yang tidak mudah pudar dan menyamarkan noda maupun goresan.

4. Hijau

Warna mobil yang paling awet  keempat adalah hijau. Sama halnya warna biru, warna hijau juga menjadi salah satu warna yang tidak banyak peminatnya.

Warna hijau pada mobil memang terbilang sangat terang, tetapi ia tidak cukup kontras dengan warna di sekitarnya. Namun, warna terang seperti warna ini banyak direkomendasikan sebagai warna yang awet.

Perawatan warna hijau tidak terlalu sulit, begitu juga dengan pengecatannya. Meski tidak memiliki performa resistensi terhadap kotoran goresan sebaik warna abu-abu, tetapi warna ini masih tergolong warna yang bisa kamu pilih untuk mobil kamu. Warna ini tidak perlu perawatan ekstra sebab takut goresan, debu, atau kotoran yang akan sangat tampak di mobil kamu, sebab warna ini cukup menyamarkannya dan bisa dicat ulang dengan mudah.

5. Kuning

Di luar negeri, warna kuning menjadi salah satu pilihan warna yang cukup digemari oleh para pengendara mobil. Alasannya cukup masuk akal, mengingat warna kuning memberi tampilan yang cerah meski dalam kondisi hujan, berkabut atau bahkan berdebu. Karena memiliki karakter warna yang terang, selain awet warna ini menjadi salah satu warna yang aman.

Selain memberi kesan bersih dan mewah, warna-warna terang juga dapat menyamarkan noda dan goresan. Menurut statistik, warna terang pada mobil juga dapat menekan angka kecelakaan hampir 50% dibanding warna gelap.

6. Oranye

Warna mobil yang paling awet ke enam adalang oranye. Oranye merupakan warna yang memiliki tingkat kontras yang cukup tinggi. Sama halnya dengan warna kuning, oranye bisa memberi pantauan lebih jelas bagi pengendara lain dan terlihat kontras dengan objek lalu lintas lainnya sehingga termasuk kedalam jenis warna mobil yang aman.

Di sisi lain, warna oranye juga menjadi salah satu warna yang awet dikarenakan warna terang yang dimilikinya membuatnya mudah menyamarkan kotoran dan goresan. Sehingga mobil dengan warna ini tidak membutuhkan banyak tenaga ekstra dalam perawatannya. Meski demikian, tidak banyak orang menyukai warna oranye untuk menjadi warna dasar mobilnya karena terkesan kurang elegan dan tidak netral.

7. Merah

Warna merah tergolong warna merah dan banyak disukai karena tampilannya yang mencolok namun elegan dengan citra kelas atas. Sebenarnya warna merah sendiri merupakan satu di antara warna terang yang memiliki kelebihan menyamarkan goresan atau debu. Hanya saja jika kamu malas dalam merawatnya, warna ini bisa berubah menjadi kusam dan jorok, bahkan terkesan tidak terurus.

 Sementara itu, soal pengecatan warna ini juga cukup sulit. Harga yang dikenakan untuk pengecatan juga tergolong tidak murah bahkan 20w% lebih mahal di antara yang lain.

Dari beberapa warna di atas, dapat kita tahu bahwa pada umumnya warna-warna mobil yang tergolong awet adalah warna-warna terang. Sementara itu, untuk beberapa warna terkenal yang banyak dipilih oleh para pengendara mobil seperti putih, dan hitam justru memiliki kelemahan, yaitu sulit dalam perawatannya dan pengecatannya. 

Warna putih merupakan warna yang paling diminati oleh para pengguna mobil saat ini. Bisa dibilang warna putih menjadi trend warna mobil akhir-akhir ini. hampir di setiap ruas jalan ada banyak mobil berwarna putih yang mendeminasi. Akan tetapi, warna putih adalah warna yang sulit dalam hal perawatan.

Warna putih cenderung lebih cepat kusam jika kamu tidak rajin mencucinya, apalagi jika tidak memakai pelindung cat. Selain itu, goresan sekecil apapun akan sangat tampak di mobil warna ini. dalam pengecatannya pun cukup sulit, sedikit saja yang berbeda maka akan tampak jelas. Namun, warna ini memiliki keunggulan sebagai warna paling aman untuk menghindari kecelakaan. Bahkan salah satu penelitian yang dilakukan oleh Monash University juga menyebutkan bahwa warna putih adalah warna mobil paling aman. Oleh karena itu, warna putih menjadi rekomendasi utama bagi kamu yang sedang bingung memilih warna cat mobil yang tepat sekaligus awet.

Adapun warna hitam juga menjadi warna favorit bagi para pengendara mobil. Dengan kelebihannya sebagai warna yang netral, eksklusif, dan elegan membuatnya menjadi salah satu warna yang banyak digemari oleh orang-orang. Namun, kelemahan mobil dengan warna ini adalah mudah sekali kotor sehingga tidak cocok untuk digunakan di medan yang berat seperti jalan berlumpur.

Warnanya yang gelap juga sangat riskan terhadap goresan. Sedikit saja goresan yang ada di mobil, maka akan bisa dilihat dengan jelas. Tetapi soal pengecatannya, warna ini tergolong cukup mudah dan tidak sesulit warna putih.

Nah itulah beberapa rekomendasi warna serta karakteristiknya bagi kamu yang sedang berburu mobil dengan warna yang paling awet. Kami sarankan bagi kamu yang mengutamakan keawetan warna dan mudahnya perawatan, kamu bisa memilih warna-warna terang dan menghindari warna-warna gelap.

Jangan lupa untuk selalu merawat eksterior mobil kamu dengan berbagai cara, salah satunya dengan menutup mobil dengan cover mobil ketika tidak digunakan. Cara ini akan sangat membantu kamu merawat warna mobil yang paling awet yang melekat pada mobil kesayangan kamu.

Semoga artikel ini bermanfaat. Jangan lupa untuk share supaya lebih banyak yang merasakan manfaat baiknya.

Inilah Cara dan Tips Agar Mobil Tetap Mulus

Hindarkan Mobil dari sinar UV

Sinar matahari yang terlalu ekstrim terutama saat kendaraan di parkir dengan waktu yang cukup lama sangatlah berbahaya bagi cat mobil. Usahakan jika Anda parkir carilah tempat yang sekiranya teduh atau sinar matahari yang tidak langsung ke tubuh mobil.

Jika memang tempat parkirnya tetap tersorot sinar matahari maka Anda harus menutup mobil Anda dengan cover mobil. Hal itu dipastikan akan mengurangi intensitas sinar matahari yang langsung menyorot ke bodi mobil.

Teratur mencuci mobil.

Hal ini harus dilakukan karena kotoran terutama debu yang sudah lama nempel di mobil ternyata dapat membuat cat mobil menjadi kusam atau tidak berkilau. Kalau tidak hujan dan kondisi cuaca normal maka minimal mobil dicuci 1 minggu sekali.

Tapi kalau kondisi cuaca sedang hujan maka Anda harus lebih ekstra atau lebih sering mencucinya. Terutama jika sehabis hujan, minimal cuci dengan air biasa kemudian dikeringkan.

Gunakan sabun khusus pencuci mobil saat mencuci.

Jangan menggunakan sabun biasa atau sabun lainnya karena derajat keasaman (pH)-nya tidak seimbang dan dapat mempengaruhi warna pada cat mobil. pH sabun biasa dengan pH sabun khusus cuci mobil berbeda.

Ada baiknya jika mencuci mobil dilakukan secara rutin kira-kira satu minggu sekali. Atau jika mobil kita sudah terlihat agak kotor sebaiknya langsung saja dicuci karena kotoran yang menempel pada mobil jika dibiarkan terus menerus, lama kelamaan akan sulit dibuang.

Sehingga hal ini bisa merusak cat pada body mobil. Jadi sebaiknya mencuci mobil harus dilakukan secara rutin agar body mobil tetap kinclong seperti mobil baru lagi.

Kompon Body Mobil

Dalam cara merawat cat pada body mobil agar tetap mengkilat ialah dengan cara mengkompon body mobil. Namun jangan salah, mengkompon body mobil hanya dilakukan untuk bagian-bagian tertentu yakni khusus pada bagian mobil yang terkena kotoran ataupun goresan yang memungkinkan dengan cara di kompon bisa bersih.

Dengan demikian maka tidak terlihat lagi kotoran yang menempel ataupun bekas goresan. Mengkompon mobil hendaknya dilakukan dengan cara yang benar serta menggunakan kompon dengan merek yang berkualitas.

Berikan Kit Pada Body Mobil Sehabis Dicuci

Berikan kit secara merata ke seluruh bagian mobil. Pemberian kit ini berfungsi untuk membersihkan kotoran-kotoran lembut yang menempel pada body mobil setelah dicuci. Dengan pemberian Kit pada seluruh bagian body mobil dengan cara yang benar akan membuat cat pada body mobil menjadi lebih halus, kinclong, dan mengkilat seperti mobil baru.

Jangan Sering Memarkir Mobil Di Tempat Yang Panas

Cara merawat cat pada body mobil agar tetap mengkilat selanjutnya ialah dengan cara memarkirkan mobil ditempat yang adem atau dengan kata lain jangan sering memarkirkan mobil di tempat yang panas. Sebab hal ini juga bisa merusak cat pada body mobil.

Parkir di tempat panas akan membuat cat pada body mobil semakin lama semakin terlihat kusam. Hal ini dikarenakan panas sinar matahari yang tidak mampu diserap oleh warna cat pada body mobil, apalagi bahan mobil yang terbuat dari seng akan menambah panasnya suhu pada body mobil.

Jangan Menutup Mobil Ketika Mobil dalam keadaan Basah

Cara merawat cat pada body mobil agar tetap mengkilat ialah jangan biasakan menutupi mobil dengan mantel mobil ketika dalam keadaan basah. Hal ini juga dapat merusak cat pada body mobil disebabkan hawa lembab yang terjadi saat mobil ditutup dengan sarung mobil.

Dengan seringnya menutupi mobil ketika masih basah, lama kelamaan cat pada body mobil akan terlihat kusam dan kurang mengkilat. Jadi alangkah baiknya mobil dilap bersih dan kering terlebih dahulu sebelum menutupi mobil dengan sarung mobil agar cat body mobil terlihat semakin awet dan semakin kinclong.