Dengan rangka body yang besar dan gagah, tidak sedikit fans motor ini. Bahkan modifikasinya pun bisa sangat beragam. Kami merangkum beberapa modifikasi Megapro Primus yang menjadi banyak peencarian di dunia maya.

Hasil pengumpulan ini semoga bisa menjadi inspirasi untuk temen-temen yang memiliki rencana untuk memodif motor Megapro Primus-nya.

Sejarah Megapro

Varian motor tidak muncul begitu saja di pabrikan kendaraan tersebut. Biasanya sudah ada produk lain yang selanjutnya disempurnakan pada jenis atau varian terbaru.

Penyempurnaan ini tentu tidak lepas dari feed pelanggan setia Honda yang selama ini selalu menggunakan kendaraan dari Honda untuk membantu aktivitas sehari-hari.

Begitupula awal mula kisah Honda Megapro. Sebagai salah satu motor yang lumayan mampu bertahan cukup lama di pulau Jawa dan Sumatera, Honda Megapro adalah penerus generasi sebe;umnya, yaitu Honda GL-Pro.

Honda GL-Pro sendiri hadir di Indonesia kisaran tahun 1980-an. Seiring perjalanan dan penyempurnaan kendaraan, lahirlah Megapro yang memiliki cukup banyak pembeli sampai tahun 2018 kemarin.

Lahir Tahun 1999

Generasi Megapro sendiri ditandai dengan lahirnya Honda Megapro 160 Neo Tech. Ciri khas yang kentara dari motor ini adalah desain body yang lebih aerodinamis, sudut runcing lebih sedikit, dan terlihat lebih modern.

Setelah kelahian Neo Tech, tahun 2002 lahir adiknya bernama MegaPro Facelift. Namun, tidak bertahan lama, Facelift ini hanya bertahan sampai 2005 saja.

Tahun 2006, akhirnya Honda meluncurkan Megapro 160 Advance (Primus). Banyak perombakan yang terjadi dari MegaPro seri sebelumnya.

Kenapa bisa disebut MegaPro Primus? Karena saat itu, talent yang digunakan untuk mengiklankan adalah Primus Yustisio.

Sampai sekarang, banyak penggemar motor yang lebih mengenal nama MegaPro Primus dibanding nama asli motor tersebut.

Juga Hanya Bertahan 3 Tahun

Sama seperti kakaknya, MegaPro Primus ini hanya bertahan 3 tahun. Banyak yang mengeluhkan suara mesin yang bersik, tangki keropos, dan kampas kopling yang cepat aus.

Maka, pada tahun 2010, lahir perbaikan MegaPro Primus, yaitu Honda New MegaPro 150. Munculnya seri terbaru dari MegaPro ini tidak serta merta meningkatkan minat masyarakat untuk kembali menggemari MegaPro, tapi penjualannya justru turun drastis.

Hnda tiak berhenti membuat perubahan dan perbaikan pada MgaPro. Maka, tahun 2014, dibuat lagi adik dari MegaPro 150, yaitu MegaPro Fl. Dengan harapan dapat mendongkrak penjualan, MegaPro tetap tidak bertambah peminatnya.

Maka, pada tahun 2018, New MegaPro Fl menjadi seri terakhir dari generasi MegaPro.

Cara Merawat Megapro Primus

Tips ini khusus untuk Temen-temen yang belum pernah ngicipin Megapro Primus saja, sih. Kalau sudah pernah atau sedang memiliki Megapro Primus, pasti udah jago deh soal merawat-rawat kendaraan seperti Primus ini.

Berikut ini tips umum merawat sepeda motor:

1. selalu cek kondisi motor sebelum digunakan. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya keadaan yang tidak diinginkan sperti ban kempes, lupa mengisi bensin, dan lain-lain. Jangan sampai, deh, pas udah mepet mau keluar, eh, ban-nya kempes. Jadi alesan deh.
2. Panasi motor sebelum beraktivitas. Tujuannya, supaya melancarkan sirkulasi oli agar dapat melumasi komponen secara keseluruhan.
3. Mengganti oli secara teratur dan disiplin.
4. Gunakan pemakaian dengan wajar. Jangan terlalu sering menaikkan-atau menurnkan kecepatan mesin dengan tiba-tiba supaya fan belt tidak cepat kendor.
5. Jaga kebersihan motor. Cara termudah memang membalikan cover motor atau sarung motor Cover Super. Selain karena bahan yang bagus, harganya juga terjangkau. Jadi ada sisa lebih buat modifikasi megpro primus kamu.

Tips merawat Megapro Primus :

1. Lakukan perawatan Standar : oli, aki, rantai, gir, kabel koil, busi, selang bensin, dan rutin memanaskan mesin sebelum atau sedang tidak digunakan.
2. Rajin-rajin menguras bagian tangki karna rawan bocor
3. Disiplin mengecek kabel body
4. Segera bersihkan dengan air sumur atau pam setelah terkena air hujan
5. Gunakan Sarung Motor atau penutup motor Cover Super supaya terlindung dari debu
6. Gunakan spare part terbaik. Kalau terpaksa pakai KW, minimal KW 1.
7. Gunakan bahan bakar kualitas terbaik
8. Gunakan perseneling dengan bijak

Nah, dengan adanya cara merawat megapro ini, kami harapkan kamu bisa menggunakan MegaPro dengan baik dan awet.

Modifikasi Megapro Primus Minimalis Tetep Manis

Memiliki kendaraan sendiri tapi tidak melakukan perubahan atas kendaraan tersebut sebagai bentuk personalisasi memang bikin gatel. Apalagi kalau kamu tipe pemilik kendaraan yang tidak pernah puas sebelum bikin kendaraan kamu sesuai yang kamu inginkan.

Modifikasi MegaPro Primus, tentu saja, adalah jalan ninja untuk membuat kamu merasa bangga dengan kendaraan yang kamu miliki dan kamu gunakan setiap hari, Karena itu, kamu bisa nahan lapar demi menabung lalu memodifikasi kendaraan kesayangan kamu itu.

Hanya saja, kekurangan modifikasi sering kali membuat kita susah ngerem: lihat ada bagus dikit, ubah lagi. Kalau kamu tipe yang realistis dengan keadaan ekonomi yang mungkin sedang tidak (atau selalu tidak) stabil, kamu bisa mencoba modifikasi MegaPro minimalis ini.

Tentu, yang namanya minimalis, itu hanya berkisar pada tampilan luar saja atau kisaran mesin saja. Kenapa? Kalau dua-duanya, nanti tidak jadi minimalis.

Modifikasi Megapro Primus Herex Kompleks

Mengubah MegaPro dengan modifikasi Herex ini gampang banget cirinya: porok depan lebih panjang dari ukuran standar dan bisa membuat kemudi lebih tinggi. Semakin tinggi, semakin keren hasil modifikasi herex ini.

Modifikasi MegaPro Primus ini wajib kamu coba kalau kamu akan mengikuti perlombaan mdofikasi motor. Tapi ingat, bukan untuk penggunaan harian, ya…

Modifikasi Megapro Primus Simple Affordable

Modifikasi simple dengan minimalis tidak berbeda jauh. Berikut ini foto-foto yang bisa teman-teman nikmati:

Modifikasi Megapro Primus Lampu Pesek Tapi Rezeki Tetep Mancung

Modifikator beiasanya memang memiliki julukan masing-masing untuk modifikasi kendaraan yang mereka buat. Seperti modifikasi sati ini, disebut Lampu Pesek karena lampu depan yang digunakan bukan lampu dengan kaca cembung atau mancung.

Modifikasi Megapro Primus Touring Hilang Semua Pening

Kamu suka touring? Sama. Walaupun tidak ada yang menanyakan, kami juga suka touring. Adanya berita PSBB kembali diberlakukan di Ibukota, membuat kami kurang gembira. Semoga semua lekas membaik dan bisa traveling lagi.

MegaPro Primus ini pun menjadi salah satu motor yang sering dimodifikasi untuk touring. Berikut ini foto yang berhasil kami himpun. Semoga bisa jadi inspirasi.

Megy Second 2009 Sempat Booming di Tulung Agung

Booming Modifikasi MegaPro Primus 2009

Pada tahun 2012, MegaPro Primus second banyak dicari di daerah Tulung Agung. Ya, dilansir dari web milik blogger khusus otomotif, om Iwan Banaran, tertulis bahwa MegaPro Primus rakitan 2009 sangat dicari di daerah tersebut.

Bahkan harga jual untuk motor second tersebut tembus belasan juta. Dan, dibandingkan motor MegapPro terbaru alias adiknya Primus, Megy–singkatan MegaPro–kurang begitu diminati. Apa alasannya?

“Karena body-nya terlalu besar.” ujar salah satu makelar di Tulung Agung dalam blog om Iwan Banaran tersebut.

Mungkin selera tersebut seperti rasa rindu pada model GL-Pro tapi dengan tampilan yang lebih aerodinamis, tidak bersiku. Dengan tangki dan lampu yang tidak terlalu besar, GL-Pro bertahan cukup lama dibanding semua varian MegaPro.

Pihak Honda mungkin harus benar-benar mempertimbangkan hal tersebut saat akan memproduksi motor baru. Bagaimana juga pun, tidak semua selera otomotif bisa dimenangkan. Akan tetapi, jika niche dan zona nyaman fans memang penting, pihak produsen sebaiknya menjadikan hal tersebut sebagai kebijakan saat mengambil keputusan.

Semoga artikel ini bisa mencerahkan teman-teman semua, ya..

Oiya, baca juga Modifikasi Motor NMAX Putih ini. Keren deh!